Apakah Gula Merah Aman Bagi Penderita Diabetes?

Diabetes merupakan salah satu penyakit yang menakutkan. Penyakit ini bisa datang dari pola makan dan warisan genetik. Sayangnya, beberapa orang acuh terhadap kesadaraan akan bahaya penyakit ini, mereka tetap melanjutkan pola makan yang bisa dibilang buruk.

 

Review singkat tentang diabetes kita ulas kembali sebagai self reminder. Siapa yang tak kenal dengan diabetes? Semua orang tahu apa itu diabetes, bahkan bisa jadi ada anggota keluarganya yang mengidap penyakit ini.

 

Sederhana diabetes diartikan kadar gula darah (glukosa darah) yang terkandung dalam darah dalam level yang tinggi atau abnormal, dan itu berlangsung sepanjang sisa umur penderita. Berapa sih batas kenormalan kadar gula? Dikatakan normal apabila tidak lebih dari 200 mg/dL.

 

Seiring berkembangnya ilmu pengetahuan, muncullah obat-obat herbal yang dapat menurunkan kadar gula. Mulai dari bangsa dedaunan hingga gula merah diklaim mampu mengatasi masalah diabetes. Gula merah? Apa bisa?

 

 

Gula Merah VS Gula Pasir 

Gula merah bisa digunakan sebagai pengganti gula pasir. Faktanya, itu hanya bisa berkontribusi kecil dalam menurunkan kadar gula darah. Perlu anda ketahui gula merah tetaplah gula. Namun diantara gula merah dan gula pasir tentu ada perbedaan yang kentara. Gula merah lebih bergizi dari pada gula pasir. Mengapa lebih bergizi? itu karena di dalamnya selain gula juga terkandung kalsium, zat besi, dan mineral penting lainnya.

Baca :  Hindari Makanan Yang Membuat Kita Tambah Bodoh, Yuk Cari Tau

 

Diantara banyaknya gizi yang terkandung, muncul pula masalah lain. Sukrosa yang terkandung dalam gula merah akan diserap tubuh secara perlahan, tetunya akan meningkatkan kadar gula darah dalam darah. Dilansir dari www.stylecraze.com, dikatakan bahwa kadar gula darah yang terkandung hampir sama jika mengkonsumsi gula pasir. Perbedaannya adalah waktunya. Gula merah diserap tubuh butuh waktu lama, sehingga lonjakan kadar gula darah terjadi dalam waktu lama.

 

Jika anda dalam tujuan preventif/pencegahan diabetes, maka merupakan pilihan yang tepat untuk menyingkirkan gula pasir dari dapur anda dan menggantinya dengan gula merah. Tetapi jika tujuannya adalah pengobatan diabetes, maka hindari gula merah ini seperti anda menghindari gula pasir. Mengapa? alasannya adalah gula merah juga memiliki indeks glikemik yang tinggi, sedangkan penderita diabetes perlu diet dari makakan yang indeks glikemiknya rendah.

 

Berbicara tentang kalori, perbedaan kalori diantara gula merah dan gula pasir tidak banyak. Tetapi perlu dipertimbangkan bahwa gula merah mengandung nutrisi yang lebih banyak dan beragam. Di dalamnya terkandung molase yang dihasilkan selama proses pembuatan gula. Berbeda dengan gula pasir, molase yang dihasilkan ini dihilangkan. For your information, molase adalah produk samping yang kayak akan nutrisi.

Baca :  Asal Buah Blueberry Serta Kandungan dan Manfaat Blueberry, Yuk Coba Rasanya !

 

Perbedaan lain yang mencolok adalah, pada pembuatan gula pasir ada proses yang dinamakan kristalisasi. Itulah sebabnya sebagian besar nutrisinya hilang. Sedangkan pembuatan gula merah tidak ada proses kristalisasi yang terlibat.

 

Apakah Gula Merah Aman Bagi Penderita Diabetes?

Seperti yang kita ulas di atas, jawabannya adalah tidak. Simak alasan detailnya. Pernyataan “gula merah pengganti gula pasir cocok bagi penderita diabetes” adalah hanya mitos belaka. Faktanya, gula merah dan gula pasir berasal dari sumber yang sama yaitu tebu. Gula merah maupun gula pasir merupakan karbohidrat sederhana, sehingga tidak perlu dimetabolisme. Akibatnya terjadi peningkatan kadar gula darah.

 

Solusi Terbaik Untuk Diabetes

Terus terang, diabetes tidak mempunyai obat permanen. Butuh pengobatan sepanjang sisa umur. Selain itu diimbangi dengan perubahan gaya hidup tertentu. Berikut adalah beberapa pola hidup yang bisa diterapkan untuk penderita diabetes :

 

  1. Lakukan latihan fisik

Latihan fisik yang teratur dapat membuat anda lebih sehat. Kalori yang ada dalam tubuh anda dibakar. Bahkan membantu menormalkan kadar gula darah anda.

  1. Makanan sehat

Perlu dilakukan perubahan pola makan, mulailah atur ulang menu makan anda. Mana yang bisa dimakan, mana yang harus dihindari, atau mana yang boleh dikonsumsi tapi dalam jumlah sedikit. Makanan yang cocok adalah makanan yang mengandung serat yang tinggi. Hindari makanan yang mengandung indeks glikemik yang tinggi

  1. Berhenti merokok
Baca :  Melangsingkan Tubuh dan Mengatasi Diare dengan Jati Belanda

Beruntung jika anda bukan perokok, tidak perlu usaha ekstra untuk tidak merokok. Jika anda perokok, pikirkan lagi, inilah waktunya berhenti dan mulai hidup sehat. Perlu diketahui, rokok dapat memperburuk komplikasi diabetes. Penyakit jantung, stroke, penyakit ginjal, kerusakan saraf, dan bahkan penyakit mata akan menanti anda jika anda bandel tetap merokok

  1. Tes rutin terjadwal

Setidaknya perlu dilakukan pemeriksaan ulang atau check up 2-3 kali dalam setahun. Rutinitas tahunan ini akan membantu anda memantau perkembangan diabetes, sehingga dapat melakukan perawatan yang tepat.

  1. Kurangi Stres

Hormon stres yang terlalu dirangsang dapat menghambat kerja insulin, sehingga kerjanya tidak optimal. So, mulai kurangi stres. Selain itu, lakukan tidur yang nyenyak.

 

Dari ulasan yang sudah diberikan diatas, dapat disimpulkan bahwa gula merah untuk diabetes adalah Tidak. Dan yang paling penting adalah, jangan khawatir dan stres terhadap diabetes. Diabetes maupun penyakit lainnya dapat dikendalikan melalui gaya hidup yang tepat. Tidak ada yang lebih penting dari sehat, kan? Yuk mulai rubah pola gaya hidup kita menjadi lebih sehat. Semangat dan konsisten.