Akses Lembaga Donor Dana Hibah Untuk Pelaku Usaha dan Organisasi

Pertanyaan utama yang dihadapi semua Organisasi non pemerintah (Ornop/LSM), para mahasiswa pasca sarjana, para peneliti dan para penggiat kegiatan social di masyarakat  ialah di mana dan bagaimana caranya mengumpulkan dana hibah untuk program pelaku usaha dan organisasi maupun proyek-proyek yang sedang maupun yang akan digarap? Bantuan berupa apa yang cocok, dan untuk aktivitas mana?

 

Dimana Akses Lembaga Donor Dana Hibah Untuk Pelaku Usaha dan Organisasi ?

Bagaimana caranya pembiayaan jangka panjang dapat dijamin melalui berbagai sumber pembiayaan? Begitu kita memutuskan untuk mencari dana hibah dari pihak luar (eksternal) guna membiayai program atau proyek kita, pertanyaan yang timbul ialah: dimanakah permintaan bantuan tersebut harus diajukan: pemerintah negara donor yang bersangkutan, yayasan internasional, sponsor, perusahaan atau lembaga keuangan multilateral lainnya? Bagaimana mengakses sumber pendanaan dari para lembaga donor tersebut?

 

Baca :  Bentuk Bantuan Pendanaan dan Mekanisme Penyalurannya

Dana hibah para penggiat kegiatan kemasyarakatan dan Organisasi

Untuk membantu dana hibah para penggiat kegiatan kemasyarakatan maupun penelitian, penyunting artikel berinisiatif membantu memecahkan persoalan yang dihadapi oleh para Ornop/LSM, mahasiswa paska sarjana maupun para peneliti, khususnya dalam hal penyediaan informasi tentang lembaga-lembaga donor dana hibah yang ada di Indonesia dan berpotensi untuk dijadikan sumber pembiayaan kegiatan yang kita punyai. Oleh karena itu, semoga saja buku ini dapat bermanfaat khususnya bagi para penggiat kegiatan kemasyarakatan maupun organisasi, para mahasiswa pasca sarjana, para aktivis Ornop/LSM.

Baca Juga:

Bentuk Bantuan Pendanaan dan Mekanisme Penyalurannya

Bentuk Pembiayaan Dana Bantuan

Sasaran Dana Dari Lembaga Bantuan Hibah

Mekanisme Penyaluran Dana Oleh Lembaga Donor

Contoh Proposal Dana Bantuan Budidaya Ikan

Daftar Lembaga Penyedia Dana Pembiayaan

Program Kemitraan Binaan Semen Gresik dan Tata Cara Pengajuan Pinjaman Mitra Binaan Semen Gresik

Baca :  Tips dan Trik Pengusaha Sukses di Tengah Persaingan

“Dana” merupakan kata pendek yang tampaknya mempunyai peranan yang sangat penting dalam menentukan berhasil tidaknya suatu kegiatan atau ide yang kita punyai. Kita punya kegiatan atau ide untuk berbisnis, tetapi tanpa adanya dukungan dana sebagai modal maka susah untuk menjalankan kegiatan atau ide berbisnis tersebut.  Kita telah mengembangkan proposal untuk suatu kegiatan sosial, tetapi bila dana hibah tidak ada di tangan, maka susah untuk menjalankan kegiatan sosial tersebut. Kita harus mencari dana kesana ke mari untuk mensukseskan kegiatan sosial yang kita punyai.

 

Proposal penelitian yang umumnya memerlukan dana sejumlah tertentu guna merealisasikan atau melaksanakan penelitian tersebut. Sering kita temui kendala utama tidak jalannya penelitian karena dananya tidak tersedia, dananya tidak mencukupi alias terbatas, dan berbagai kendala lain yang menghadang yang ujung-ujungnya juga menyangkut dana alias uang.

 

Berbicara tentang dana, orang pasti akan terpikir tentang siapa yang akan mendanai. Siapa yang mau memberi dana untuk menjalankan kegiatan kita? Apakah dana tersebut akan diberikan gratis alias tidak harus mengembalikan (biasa dikenal dengan istilah dana hibah -grant atau apakah kita harus mengembalikan dana tersebut sesuai dengan kesepakatan bersama antara penerima dan pemberi dana (biasa dikenal dengan dana pinjaman-loan). Kemana harus mencari dana dan bagaimana caranya bila kita tidak punya cukup uang untuk mendanai kegiatan yang kita punyai?

Baca :  Negara Mana Disebut Terkaya di Dunia

 

Berbicara masalah dana , terkadang cukup memusingkan.  Kalau kita punya dana yang cukup, tidak menjadi masalah. Berbeda dengan kalau kita tidak punya dana untuk membiayai kegiatan yang kita punyai. Cukup membuat kepala kita pusing tujuh keliling. Apalagi kalau ditimpali dengan kendala lainnya yaitu misalnya kegiatan tersebut harus selesai pada tanggal tertentu. Kemana dana hibah itu harus kita dapatkan?